Pengertian Sakit Gigi
Sakit gigi artinya syarat keluarnya rasa nyeri di kurang lebih gigi dan rahang, yang memiliki tingkat keparahan yg bervariasi. umumnya, nyeri ketika sakit gigi mampu terasa waktu pengidap mengonsumsi kuliner atau minuman yg terlalu panas atau dingin, serta terjadi pada malam hari.
Penyebab Sakit Gigi
Kerusakan gigi merupakan penyebab utama sakit gigi di sebagian besar anak-anak dan orang dewasa. Bakteri yang hayati pada mulutmu bertumbuh dengan baik berasal gula atau https://www.beritague.com/siswi-sma-korban-pemerkosaan/ sari pada kuliner yang dikonsumsi. Bakteri ini kemudian menghasilkan plak lengket yg menempel di permukaan gigi. Asam yg diproduksi sang bakteri dalam plak bisa mengikis lapisan putih keras di bagian luar gigi engkau (enamel) dan membangun rongga.
berikut adalah beberapa kondisi yang menyebabkan seorang mengalami sakit gigi:
1. Abses Gigi
Infeksi pada gigi yang ditimbulkan oleh bakteri. syarat ini menyebabkan terbentuknya benjolan berisi nanah di area gigi.
2. Gigi Patah atau Retak
kondisi gigi patah dapat menyebabkan seorang mengalami sakit gigi saat mengunyah atau makan.
3. sesudah Perawatan Gigi
sesudah melakukan perawatan gigi, seperti penambalan, pencabutan gigi, atau pemasangan crown, kondisi ini bisa mengakibatkan gigi terasa sakit atau tak nyaman.
4. kebiasaan Menggeretakkan Gigi (Bruxism)
kebiasaan jelek yang terkadang dilakukan tanpa sadar pula dapat memicu risiko sakit gigi.
5. Penyakit Gusi
ketika gusi mengalami gangguan kesehatan, seperti infeksi, syarat ini bisa mengakibatkan sakit gigi.
6. bagian atas Akar Gigi yang Terbuka
ketika tulang dan gusi pelindung akar tidak menutup dengan baik, syarat ini bisa menyebabkan sakit gigi.
7. Sinusitis
Penyakit sinusitis yg tidak diatasi dengan baik nyatanya dapat memicu sakit gigi.
Faktor Risiko Sakit Gigi
Ada banyak hal yg bisa menaikkan risiko seorang mengalami sakit gigi, antara lain:
sering mengonsumsi makanan yang mengandung banyak gula.
tidak menjaga kebersihan gigi menggunakan baik dan sporadis
- melakukan flossing.
- syarat verbal kering.
- memiliki kebiasaan merokok.
- Mengidap gangguan makan, mirip anorexia atau bulimia.
- Mengonsumsi obat-obatan eksklusif.
- Tanda-tanda Sakit Gigi
Sakit gigi dapat terjadi di daerah rahang yang berdekatan menggunakan gigi yang terinfeksi menggunakan disertai rasa nyeri dan lunak Bila diraba. Selain nyeri, tanda-tanda lain yang akan terasa, yaitu:
- Pusing.
- Demam.
- Bau busuk berasal gigi yang terinfeksi.
- Bengkak di lebih kurang gigi yg terkena infeksi.
Diagnosis Sakit Gigi
buat mendiagnosis sakit gigi, dokter gigi akan menanyakan riwayat medis kamu serta melakukan pemeriksaan fisik. beliau akan bertanya kapan rasa sakit mulai terjadi, seberapa parah rasa sakit, pada mana rasa sakit itu terasa, dan apa yang menghasilkan rasa sakit lebih jelek. Dokter gigi jua akan menyelidiki mulut, gigi, gusi, rahang, lidah, dan tenggorokan. Sinar-X serta tes-tes lainnya pula mampu diambil, tergantung kecurigaan dokter ihwal penyebab sakit gigi yg engkau alami.
Pengobatan Sakit Gigi
Temui dokter Bila mengalami sakit gigi buat mencari memahami penyebabnya serta lalu obati secara sempurna. Sebelum menemui dokter, terdapat beberapa cara yg dilakukan buat mengurangi rasa sakit gigi, yaitu:
Berkumur menggunakan air hangat yang dicampur menggunakan garam.
Membersihkan sela gigi dengan dental floss.
Mengoleskan obat antiseptik yg mengandung benzocaine pada gigi yg terasa sakit
Minum obat pereda nyeri yang mampu dihasilkan pada apotek.
Mengompres pipi dengan kompres dingin.
Dokter akan memberikan pengobatan berdasarkan penyebab sakit gigi. berikut adalah pengobatan sakit gigi yg mampu diberikan dokter:
Pengobatan kanal akar Bila sakit gigi ditimbulkan sang infeksi saraf.
Menambal lubang atau mencabut gigi buat masalah gigi berlubang.
hadiah antibiotik buat meredakan pembengkakan pada rahang.
Bila penyebab sakit gigi ialah tambalan yang lepas atau patah, dokter akan mencabut tambalan, mengangkat bagian yang busuk, serta menambalnya balik .
pemberian obat penawar rasa sakit serta NSAID buat meringankan gejala.
Pencegahan Sakit Gigi
Lakukan hal-hal berikut supaya tidak terjangkit sakit gigi:
Bersihkan gigi menggunakan menggosok gigi setidaknya dua kali sehari.
Kurangi mengonsumsi makanan atau minuman yg kandungan gulanya tinggi.
Periksakan gigi ke dokter gigi secara teratur, yaitu setiap 6 bulan sekali.